ROKAN HILIR - Kanwil ditjen perbendaharaan (DJPb) provinsi Riau dan Pemerintah kabupaten Rokan Hilir (Pemdakab Rohil) melaksanakan rapat koordinasi pelaksanaan anggaran pemdakab Rohil dan penyerahan piagam penghargaan opini WTP atas laporan keuangan pemdakab Rohil. Acara tersebut di gelar di Aula Rapat kantor Bappeda kabupaten Rokan Hilir Jalan Pesisir Sungai Rokan komplek perkantoran batu enam Bagansiapiapi, Jumat (16/11/2021).
“Menyampaikan penghargaan atas raihan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) untuk kabupaten ini (Rohil, red) untuk tiga tahun. Kemudian rapat koordinasi, rapat koordinasi ini untuk menyampaikan kinerja APBD. Apa yang harus kita gesa dalam waktu kebelakang ini untuk penyerapan APBD, ”kata kepala Dirjen Perbendaharaan provinsi Riau, Ismed Saputra, SS, MM kepada jurnalis ketika ditemui, Jumat (26/11/2021).
Dijelaskannya, opini WTP (wajar tanpa pengecualian) merupakan peringkat tertinggi dalam pengelolaan keuangan. Karena telah sesuai dengan standart akuntansi, sudah cukup pengungkapannya. Namun ada beberapa perbaikan-perbaikan diantaranya misalnya dalam penatausahaan aset dan masalah pertanggungjawaban yang harus diperbaiki.
“Itu yang kita dorong, masalah penatausahaan aset ini mengajak bagaimana sesuai dengan yang ada yaitu masalah pelaporannya dan sebagainya, ”ujarnya.
Informasi sumber data yang didapat dari Kanwil Dirjen Perbendaharaan provinsi Riau bahwa Kabupaten Rokan Hilir LKPD dari tahun 2010 hingga 2017 meraih sebanyak 8 kali WDP. Kemudian LKPD dari tahun 2018 hingga 2020 raih sebanyak 3 kali WTP.
Realisasi APBD Kabupaten Rokan Hilir per23 Nopember 2021 untuk realisasi pendapatan sebesar 63, 5% sedangkan realisasi belanja sebesar 45, 14%. Kinerja APBD Tahun 2021 per tanggal 23 November 2021 masih di angka 45, 1%. Perlu perhatian serius pada kinerja Belanja Daerah. (andi)